Rangkaian Charger Battery / ACCU / AKI Sederhana
Rangkaian charger aki sederhana. Di dalam standar internasional setiap satu sel aki memiliki tegangan sebesar 2 volt sehingga aki 12 volt memiliki 6 sel sedangkan aki 24 volt memiliki 12 sel. Aki merupakan sel yang banyak kita jumpai karena banyak digunakan pada sepeda motor maupun mobil. Aki temasuk sel sekunder, karena selain menghasilkan arus listrik, aki juga dapat diisi arus listrik kembali. Secara sederhana aki merupakan sel yang terdiri dari elektroda Pb sebagai anoda dan PbO2 sebagai katoda dengan elektrolit H2SO4.
Rangkaian Charger Accu Otomatis.
Accu sangat vital bagi mobil dan sepeda motor. Dengan demikian accu
harus diisi ulang secara rutin supaya mobil dan sepeda motor tidak
kehabisan tenaga. Kadang kala lupa memeriksa isi accu dan baru
ketahuan setelah mobil atau sepeda motor Anda mogok / tidak bisa starter di tengah
perjalanan. Yach ternyata isi accu sudah kandas hingga perlu di-charger. Dalam pengisian accu ini sering kali teledor. Mengisi accu
tanpa pengawasan sehingga overload. Bagi kita tidak rugi, tapi bagi
pengusaha pengisian accu jelas rugi. Lantas bagaimana? Santai Bro,
sekarang akan kami kenalkan Rangkaian Cahrger Accu Otomatis. Gambar skemanya bisa lihat dan pelajari di bawah ini.
Skema di atas adalah pengisi accu 12 volt yang mematikan proses
pengisian setelah accu/batere mencapai biaya penuh. Hal ini untuk
mencegah pengisian yang berlebihan sehingga pengisi dapat dibiarkan
tanpa pengawasan. Jika tegangan terminal batere kurang di bawah level
set, katakanlah 13,5 volt, rangkaian secara otomatis berubah ke modus
biaya. IC2 (CA3140) digunakan sebagai komparator tegangan sederhana
untuk menggerakkan relay. Input pembalik mendapat tegangan referensi 4,7
volt dari ZD Zener, sedangkan input bukan pembalik mendapat tegangan
yang disesuaikan melalui VR1 POT. Jadi biasanya, pin input pembalik 2
mendapat tegangan yang lebih tinggi dari Zener (disesuaikan dengan VR1)
dan output dari IC2 masih rendah. T1 kemudian tetap mati menjaga relay
off. Pengisian melewati arus ke batere/accu melalui kontak NC dari
relai. Ketika tegangan terminal accu meningkat menjadi 13,5 volt, pin 3
dari IC2 mendapat tegangan lebih tinggi dari PIN2 dan output dari IC2
menjadi tinggi. Ini mengaktifkan relay dan kontak istirahat. Arus
pengisian ke baterai terputus dan relay tetap demikian karena tegangan
baterai (13.5V atau lebih) menjaga tegangan pada pin 3 dari IC2 adalah
lebih tinggi dari pin 2.
Masih pusing dengan berapa rangkaian di atas ????........mari saya buatkan gambaran charger Accu yang MiniMax, artinya minim komponen tetapi maximum. Cuma di sini tidak ada pembatas arus yang menghentikan arus ketika accu sudah penuh. Rugi jika dipakai buat usaha setrum accu (listriknya), tapi buat pemakaian di rumah sendiri, lumayan buat jaga kondisi Accu kendaraan sendiri. Kalau di rupiah kan, secara komponen, kurang lebih 150 rb an.
Siapkan 1buah travo step down yang mempunyai kumparan sekunder (engkel , jangan yang doubel) 5-10A yg ada output ac 0-12v-15v (jangan yang ada CT nya ...untuk charger ini tidak akan kepakai ) dan siapkan 1 buah dioda 30A biasanya berbentuk kotak persegi dan ada kakinya 4 untk membuatnya agar lebih mudah lihat gambar skema charger accu /aki di bawah ini.
Dan jangan lupa, konstruksi box / kotak di usahakan terbuat dari logam, dalam hal ini berfungsi sebagai pendingin dari komponen trafo dan dioda yang mengeluarkan panas, lebih baik lagi dalam perancangan box di beri kipas angin / blower listrik / AC ukuran 8 inch ( harga Rp 50.000).-
Saya mencoba pakai rangkaian yang terakhir, pada hasil uji coba dengan memakai Accu 10 A yang sudah selama 1 bulan tidak di charge/mesin jalan dan mengukurnya dengan memakai stang Ampere atau Digital Clamp meter untuk memastikan arus yang masuk kedalam accu. Pada awal pengisian terlihat 6 Amp, tetapi setelah kurang lebih 2 jam arus yang masuk terlihat 2, 7 Amper dan pada kondisi penuh hanya sekitar 0,5 Amper. jadi untuk mengisi Accu 10 A (kondisi baik) yang tidak dipakai selama sebulan lebih di butuhkan waktu kurang lebih dua jam untuk membuatnya menjadi fit kembali.
Jangan lupa untuk mencopot semua kabel Plus (+) / merah yang ada terminal accu sebelum melakukan pengisian.
Selamat mencoba Rangkaian Charger Accu dan semoga berhasil. !!!!
ada cp yang bisa di hubungi?saya minat dengan postingan ini
BalasHapusWah..apik tenan...tengkyu mas Eko....
BalasHapusmas eko, saya berminat utk bikin, tapi gambar rangkaiannya kok gak muncul? Minta tolong dimunculkan atau dikirimkan ke taufik222@yahoo.com, atau ada nomor telpon, pin BB or email mas? tq...
BalasHapuscharger otomatis dual system bisa dilihat di
BalasHapusdual automatic battery / accu charger with low protection voltage level and auto cut off system
http://automacindo.blogspot.ca/2012/12/automac-charger-aki-otomatis-canggih.html
Charger Aki Otomatis Terbaik Saat Ini "Automac Charger Aki Otomatis Dual System Canggih Auto ON Auto OFF", Asli Produk Indonesia. Supportlah Produk Produk Asli Bangsa Indonesia
BalasHapuswww.automacindo.com