Rangkaian deteksi kebocoran gas adalah rangkaian yang sangat berguna untuk mengurangi bahaya kebakaran dalam kebocoran gas. Rangkaian sederhana ini pada dasarnya untuk mendeteksi keberadaan gas. Jika terjadi kebocoran maka akan menyalakan alarm atau lampu sebagai tanda bahaya. rangkaian sederhana ini sangat cocok digunakan di biaya perumahan karena perakitannya relatif murah dan sederhana. Alarm ini menggunakan sensor gas (TGS 812/ 815) yang akan mendeteksi keberadaan gas hasil deteksi akan mempengaruhi relay guna menyalakan lampu atau suara alarm.
Rangkaian Sensor Gas ini merupakan salah satu rangkaian yang sangat mempengaruhi kriteria untuk mendeteksi gas LPG. Rangkaian sensor ini akan mendeteksi kadar gas LPG secara terus menerus dan selalu mengupdate setiap keluaran tegangan analog yang kemudian di olah atau di proses oleh mikrokontroler.
Sensor gas secara umum akan mendeteksi adanya perubahan kimiawi yang terjadi dalam ruangan sensor tersebut, sehingga biasanya sensor gas akan di tempatkan pada ruangan yang tertutup. Rangkaian sensor gas terbentuk dari permukaan luar kristal. Tegangan yang terbentuk akan menghambat laju aliran elektron dalam suatu rangkaian.
Di dalam sensor gas, arus elektrik akan mengalir melewati daerah sambungan yang terdapat dari kristal SnO2. Pada daerah sambungan tersebut, penyerapan oksigen mencegah muatan untuk bergerak bebas. Jika konsentrasi dalam sensor gas menurun, proses deoksidasi akan terjadi, sehingga muatan negative oksigen akan berkurang dan mengakibatkan menurunnya ketinggian penghalang dari daerah sambungan.
Spesifikasi dari sensor gas dapat mendeteksi gas butana dan LPG dalam range 500 sampai 10.000 ppm. Sensor ini akan bekerja berdasarkan perubahan gas terhadap resistansi dari sensor tersebut. Semakin besar kandungan gas dalam LPG, maka semakin kecil resistansinya dan semakin kecil kandungan dari gas LPG yang di terimanya maka resistansinya akan semakin besar.
Sensor gas LPG TGS 812 /815 merupakan salah satu sensor utama yang terdapat kandungan kimia. Sensor ini memiliki niali resistansi yang akan berubah bila terkena gas yang mewakili gas LPS di udara yaitu gas metana dan ethanol. Sensor LPG ini mempunyai tingkat sensitifitas yang tinggi terhadap dua jenis gas tersebut. Jika sensor gas mendeteksi keberadaan gas dengan tingkat konsentrasi tertentu, maka sensor akan menganggap gas LPG di udara.
Prinsip kerja sensor gas hanya terdiri dari sebuah lapisan silikon dan dua buah elektroda pada masing-masing sisi silikon. Hal ini akan menghasilkan perbedaan tegangan pada outputnya ketika lapisan silikon di aliri arus listrik. Tanpa adanya gas LPG yang terdeteksi, arus yang mengalir pada silikon akan tepat berada di tengah-tengah silikon dan menghasilkan tegangan yang sama antara elektroda sebelah kiri dan elektroda sebelah kanan.
Rangkaian Sensor Gas ini merupakan salah satu rangkaian yang sangat mempengaruhi kriteria untuk mendeteksi gas LPG. Rangkaian sensor ini akan mendeteksi kadar gas LPG secara terus menerus dan selalu mengupdate setiap keluaran tegangan analog yang kemudian di olah atau di proses oleh mikrokontroler.
Sensor gas secara umum akan mendeteksi adanya perubahan kimiawi yang terjadi dalam ruangan sensor tersebut, sehingga biasanya sensor gas akan di tempatkan pada ruangan yang tertutup. Rangkaian sensor gas terbentuk dari permukaan luar kristal. Tegangan yang terbentuk akan menghambat laju aliran elektron dalam suatu rangkaian.
Di dalam sensor gas, arus elektrik akan mengalir melewati daerah sambungan yang terdapat dari kristal SnO2. Pada daerah sambungan tersebut, penyerapan oksigen mencegah muatan untuk bergerak bebas. Jika konsentrasi dalam sensor gas menurun, proses deoksidasi akan terjadi, sehingga muatan negative oksigen akan berkurang dan mengakibatkan menurunnya ketinggian penghalang dari daerah sambungan.
Spesifikasi dari sensor gas dapat mendeteksi gas butana dan LPG dalam range 500 sampai 10.000 ppm. Sensor ini akan bekerja berdasarkan perubahan gas terhadap resistansi dari sensor tersebut. Semakin besar kandungan gas dalam LPG, maka semakin kecil resistansinya dan semakin kecil kandungan dari gas LPG yang di terimanya maka resistansinya akan semakin besar.
Sensor gas LPG TGS 812 /815 merupakan salah satu sensor utama yang terdapat kandungan kimia. Sensor ini memiliki niali resistansi yang akan berubah bila terkena gas yang mewakili gas LPS di udara yaitu gas metana dan ethanol. Sensor LPG ini mempunyai tingkat sensitifitas yang tinggi terhadap dua jenis gas tersebut. Jika sensor gas mendeteksi keberadaan gas dengan tingkat konsentrasi tertentu, maka sensor akan menganggap gas LPG di udara.
Prinsip kerja sensor gas hanya terdiri dari sebuah lapisan silikon dan dua buah elektroda pada masing-masing sisi silikon. Hal ini akan menghasilkan perbedaan tegangan pada outputnya ketika lapisan silikon di aliri arus listrik. Tanpa adanya gas LPG yang terdeteksi, arus yang mengalir pada silikon akan tepat berada di tengah-tengah silikon dan menghasilkan tegangan yang sama antara elektroda sebelah kiri dan elektroda sebelah kanan.
Bahan-bahan :
D1-D5: Diode Min 0.5 Ampere ( IN 4002)
Transformer (Trafo): 0-12 volt 0.5 Ampere
Z: Diode Zener 5,1Volt/0.5 watt
D1-D5: Diode Min 0.5 Ampere ( IN 4002)
Transformer (Trafo): 0-12 volt 0.5 Ampere
Z: Diode Zener 5,1Volt/0.5 watt
(Bahan-bahan bisa lihat rangkaian di atas).
Prinsip Dasarnya adalah sebagai berikut :
Prinsip Dasarnya adalah sebagai berikut :
Tempat pemasangan
Untuk Pembuatan rangkaian deteksi yang lebih peka dan beragam gas yang bisa di deteksi maka ada banyak perubahan rangkaiannya. Dari sensor TGS 815 jika mencium adanya gas maka akan memberikan sinyal yang akan dikuatkan linier amp IC 741 sehingga cukup kuat untuk menggerakkan amplifier penanda kebocoran gas. ok yang bisa baca skema dan rangkaian, inilah rangkaian yang di maksud.
Dan jika sudah jadi akan seperti gambar di atas.
Ohh iya banyak KIT yang tersedia di pasaran seperti Glodok Kota Jakarta, Cikapundung Bandung, Jogyakarta dan Surabaya.
OK selamat mencoba dan berkreasi inovasi......keep safety and healty. !!!!
Ohh iya banyak KIT yang tersedia di pasaran seperti Glodok Kota Jakarta, Cikapundung Bandung, Jogyakarta dan Surabaya.
OK selamat mencoba dan berkreasi inovasi......keep safety and healty. !!!!
ini kira-kira bisa menghabiskan biaya berapa?
BalasHapusKurang dari 100 rb an.
BalasHapusADDA NOMOR YG BISA DIHUBUNGI GAK PAK BUDI??
BalasHapussalam kenal pak ir. eko.
BalasHapusblognya mantap, informatif sekali.
yang saya perlu tanyakan apakah bapak punya juga rangkaian untuk mendeteksi kadar oksigen pada sepeda motor (knalpot) ? atau bapak bisa membuatkannya buat saya, asal harganya bersahabat dikantong.
terima kasih sebelumnya.
didim, bandung.
Salam Kenal lagi Pak Didim.
BalasHapusSaya belum punya rangkaian untuk mendeteksi kadar oksigen (sisa hasil dari pembakaran di ruang bakar sepeda motor) pada knalpot karena sepengetahuan saya adalah sebagai berikut :
Proses pembakaran yang sempurna secara teoritis adalah pada reaksi pembakaran berikut :
2C8H18 + 25O2 ==== 16CO2 + 18H2O
Reaksi pembakaran tersebut hanya akan dicapai pada keadaan pengujian laboratorium.
Faktanya terdapat banyak pengaruh sehingga proses reaksi pembakaran akan terjadi seperti berikut:
2C8H18 + O2 + N2 ==== CO2 + H2O + CO + HC + Nox + Unsur lainnya
Hukum Stoichiometric perbandingan udara dan bensin adalah perbandingan 14,7kg udara dengan 1kg bensin untuk dicampur, agar pembakaran 1kg bensin habis, ini juga proses dimana terjadinya pembakaran sempurna.
Jadi dari rumusan kimia diatas dapat dikatakan hampir tidak ada oksigen yang tersisa. kalau pun ada oksigen sisa hasil pembakaran , itu sangat kecil dan butuh kepekaan alat sensor oksigen yang hi grade dan mahal.
Semoga dapat bermanfaat.
biaya yg dibutuhkan kurang dari 100ribuan saya g percaya cos harga sensornya yang TGS 812 aja harganya Rp.400ribuan dipasaran.
BalasHapusSaya dapat barang harga TGS 812 di Daerah glodok, Jakarta Utara. Silahkan periksa sebagai pembanding di internet lihat pada http://delta-electronic.com/shop/index.php?cPath=72_87
BalasHapusAda juga harga sensor-sensor yang lain di situ. silahkan di lihat.
salam kenal Pak Ir. Eko
BalasHapusuntuk program di IC nya seperi apa ya ? bisakah di share ?
terima kasih
Yth Pak Yan ... Salam kenal lagi.
HapusIC nya tidak di program . semua rangkaiannya plug and play.
apabila sensor TGS 812 diganti dengan sensor MQ 6 bisa tidak pak ?
Hapusapabila sensor TGS 812 diganti dengan sensor MQ 6 bisa tidak pak ?
BalasHapusterima kasih atas arikel yang sangat luar biasa ini, kebetulan saya dapat judul tugas akhir di UNP kediri jurusan elektro dengan judul penditeksi kebocoran gas. mungkin artikel masnya saya akan buat acuan utama untuk menyelesaikan TA saya. mohon bimbingannya ya mas
BalasHapusGimana mas sudah berhasil merancang alat pendeteksi nya kah..?
HapusGimana mas sudah berhasil merancang alat pendeteksi nya kah..?
Hapusnice blog pak ir. eko.
BalasHapussaya perlu tanyak, apakah bapak punya juga rangkaian untuk mendeteksi Gas Elpiji dengan TGS 812/815 yang sudah jadi? bapak bisa tolong buat kan untuk saya dan harga nya yang sesuai di kantong?
saya : gafur
BalasHapusdear pak Eko :saya mau tanya u beli sensor TGS 812 di glodok tokonya apa namanya tolong info kesaya sms 087870597956
bagus sekali blog nya. (Y)
BalasHapuspak saya mau tnya, apakah sensor ini dapat juga digunakan untuk mengetahui tekanan gas pada LPG.? dan menurut bapak bagaimana dengan sensor MQ6.?
karena saya sedang mencari sensor yg berfungsi untuk mengetahui tekanan gas.
mohon bantuannya.
terima kasih.
pak boleh share komponennya apa" ajj iia?? solnya mau ku coba pake eagle
BalasHapuspak mohon maaf daftar list komponen'a boleh diperjelas ??? soal'a mau coba
BalasHapusMaaf kalo sumber tegangannya dari batrei bisa kah?
BalasHapusgan bsa di liatin programnya gk..?
BalasHapusgan bsa di liatin programnya gk..?
BalasHapusSalam kenal Bapak Ir. Eko.
BalasHapusSaya ingin belajar tenang membuat sensor kebocoran gas, kalau bapak mengizinkan, boleh saya meminta kontak bapak ?
cuman lihat gbr dwg nya jelas bisa ,cuman berapa ya harga sensornya??dan buat teman yg mo coba,dari gbr masih banyak yg masih bisa di safe costm,thanhs udah share ya pak.
BalasHapuspermisi gan , numpang copy paste ya buat tugas
BalasHapusPak, kalau power supplynya diganti baterai bisa nggak pak ?
BalasHapus