Pelumas secara fisiknya di kategorikan menjadi :
1. Pelumas Cair
2. Pelumas Padat
Pada bagian kesempatan ini penulis ingin share pengetahuan mengenai pelumas padat/ Gemuk/ Grease.
Secara klasifikasi pemakai Pelumas padat ini di kategorikan lagi menjadi :
1. Pelumas padat untuk automotif
2. Pelumas padat untuk industri
Secara proses dalam pembuatan pelumas padat untuk industri dengan automotive tidak banyak berbeda, yang membedakannya hanyalah additive yang di campurkan dalam pelumas padat tersebut.
Lembaga yang membuat spesifikasi teknik mengenai pelumas padat adalah
NLGI http://www.nlgi.com
National Lubricating Grease Institute – International technical trade association yang melayani industri pelumas gemuk dan pelumas roda gigi
Definisi
Gemuk / grease / pelumas padat adalah sebuah pelumas dengan kekentalan tinggi. Pada awalnya gemuk digunakan untuk menyebut turunan dari lemak hewan, tetapi kini gemuk secara umum digunakan untuk menyebut pelumas dengan viskositas lebih tinggi dibanding minyak. Gemuk pada awalnya tersusun dari kalsium, adonan sabun sodium/ lithium dengan pengemulsi minyak mineral.
Gemuk adalah pelumas yang memiliki bentuk setengah padat atau padat. Umumnya gemuk dibuat dari bahan oli pelumas cair yang diberi tambahan pengental (thickening agent). Ada dua tipe utama dari bahan pengental (thickening agent) yang biasa dipergunakan, yaitu metalic soap dan non soap. Tipe metalic soap dipakai untuk mayoritas gemuk.
Kelebihan fungsi gemuk yang bersifat padat
Kelebihan gemuk adalah pelumasannya bersifat tahan lama tanpa perlu penambahan karena gemuk tidak dapat mengalir atau menyebar. Kemudian gemuk juga bersifat perapat sempurna untuk pencegah menempelnya benda-benda asing seperti kotoran, gas, dan air pada permukaan yang dilumasi.
Alasan lainnya karena gemuk mempunyai daya tahan yang bagus terhadap beban tinggi.
Tujuan penggunaan gemuk adalah untuk memperpanjang umur pakai komponen yang dilumasi.
Gemuk adalah pelumas untuk setiap komponen mobil dan motor yang bergerak. seperti bantalan, engsel dan ball joint. Tujuan penggunaan gemuk adalah untuk memperpanjang umur pakai komponen yang digemuki. Karena banyaknya jenis gemuk yang beredar di pasaran, penggunaan gemuk harus disesuaikan dengan perangkat yang akan dilumasi. Apalagi setiap gemuk memiliki kemampuan kerja yang berbeda. Berikut ini
macam-macam gemuk sesuai kegunaannya :
1.. Gemuk dari bahan dasar sabun (lithium)
Lithium Soap Base Multi Purpose Grease (NLGI #2) memiliki spesifikasi tahan terhadap air dan panas. Penggunaannya pada komponen yang memiliki gerakan kontinyu, seperti mekanik kopling, steering linkage, propeller shaft, shackle pin, dan king pin.
a.. Gemuk jenis ini banyak dipergunakan pada bagian-bagian yang
memerlukan pelumasan periodik seperti bantalan roda, lengan
penghubung kemudi, poros propeler, king pin, sakel pin. Oleh karena
itu sering disebut gemuk serbaguna.
b.. Karakteristik nya : siraman air dan tekanan suhu tinggi
tidak akan mengurangi kemampuan kerja dan daya tahannya.
2.. Gemuk dari bahan dasar sabun molybdenum disulphidelithium
Molybdenum Disulfide Lithium Soap Base Grease (NLGI #2) merupakan gemuk berkemampuan tinggi dan mengandung tingkatan gemuk lithium soap base dengan bahan tambahan molybdenum disulfide. Gemuk ini biasanya disebut gemuk chassis spesial atau long life . Biasanya digunakan dalam area yang tahan tekanan tinggi, seperti clutch, ball joints, suspension arms, steering center arm, double Gardan Joints, constant velocity joints dan rack and pinion steering gear.
a.. Gemuk jenis ini biasanya dipakai pada komponen yang jarang diberi pelumasan seperti ball joint, lengan
suspensi, lengan tengah kemudi, nakel kemudi, cross-joint, rack end dan rack pinion.
b.. Karakteristiknya : lebih tahan dan juga bisa bekerja pada beban lebih besar daripada gemuk serbaguna.
3.. Gemuk karet
a.. Gemuk ini biasanya digunakan untuk komponen rem.
b.. Karakteristiknya : terbuat dari bahan nabati (karet) maka sifatnya mencegah komponen karet
mengambang.
4.. Gemuk sintetik (synthetic lithium complex / hidroxy lithium complex)
a.. Gemuk jenis ini harganya relatif lebih murah dari jenis yang lain.
b.. Karakteristiknya gemuk ini memiliki kelemahan yaitu kurang tahan terhadap suhu tinggi sehingga mudah
memuai.
5.. Gemuk All Purpose Lubricant
a.. Gemuk jenis ini harganya relatif murah namun kualitasnya tidak kalah bagus maka sering dipakai di
bengkel-bengkel.
b.. Karakteristiknya : gemuk ini lebih encer dari gemuk nabati atau sintetik.
Secara singkat pembuatan pelumas Pelumas padat adalah sebagai berikut :
- Proses pembuatan sabun (Saponification)
- Penambahan base oil, additive dan komponen lain
- Penghalusan struktur/serat
- Pengeringan/penguapan air dan material lain